Well, this is just my opinion
Banyak orang berpikir dan menggali tentang apa itu kehidupan. Bukankah kehidupan dialami setiap orang hidup? Namun, kehidupan tak bisa didefenisikan dalam satu kalimat yang membuat orang langsung memahami arti dan maksudnya. Kehidupan menyimpan banyak misteri dan menyediakan banyak tawaran serta pilihan. Manusia boleh mempelajari struktur dan anatomi manusia secara fisik. Manusia juga bisa mengidentifikasi banyak hal, menemukan banyak hal. Tapi ada satu kunci kehidupan yang tak bisa ditembus oleh manusia yaitu waktu. Manusia tidak bisa menembus waktu baik kebelakang maupun ke depan. Masa lalu tidak bisa dirubah, dan masa depan tidak ada yang mengetahuinya. Masa depan menjadi harapan dan cita-cita setiap manusia yaitu kebahagiaan. Untuk mencapai kebahagiaan manusia memberikan keputusan pada setiap pilihan yang ada yang menurutnya terbaik untuknya. Siapa yang tahu tentang apa yang terjadi pada masa depan, karena dalam pilihan dan rencana yang telah dibuat, hampir selalu ada faktor internal maupun eksternal yang datang memberikan pengaruh baik positif maupun negatif terhadap progress atau bahkan yang belum dimulai sekalipun. Ingat bahwa manusia tidak hidup sendirian. Kehidupan kebersamaan mau tidak mau membawa manusia ke dalam suatu tatanan sistem yang mengatur, dan bahkan menjadi tolok ukur ketergantungan terhadap suatu impian yang dikerjakan.
Siapa bilang manusia bisa hidup sendirian? Kurasa manusia bisa hidup sendiri kalau memang dari awal manusia memang sendiri. Hal ini juga yang menjadi semacam bukti bahwa sudah menjadi nature manusia untuk tidak hidup sendiri, sebab dari awal manusia memang tidak direncanakan untuk sendirian. Mengapa demikian? Bukankah ini menjawab bahwa ada otak di balik semua situasi besar ini. Ada pribadi yang membuat manusia dan mengaturnya untuk tidak hidup sendirian, untuk bisa mengingat masa lalu tapi tidak bisa mengulanginya dan melihat masa depan sebagai misteri. Kata Misteri disini jangan hendaknya diterjemahkan sebagai sesuatu yang dipandang menakutkan, karena bukti dari kehidupan manusia telah banyak yang telah melewati tentang apa yang disebut masa depan. Masa depan berakhir bila suatu kepastian terjadi dalam hidup manusia yaitu kematian.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar